[ad_1]
Twitter telah secara permanen memblokir akun Presiden Donald Trump setelah mengeluarkan penangguhan sementara awal pekan ini, perusahaan itu mengumumkan pada hari Jumat.
Twitter pertama kali menangguhkan akun Trump pada Rabu setelah sejumlah tweet yang dianggap perusahaan itu menghasut atau membenarkan kekerasan di Capitol AS. Perusahaan tersebut meminta Trump untuk menghapus tiga tweet yang menyinggung dan menjalani penangguhan 12 jam dan memperingatkan bahwa pelanggaran lebih lanjut akan mengakibatkan larangan permanen. Perusahaan sekarang telah menggunakan larangan permanen.
“Setelah meninjau secara cermat Tweet terbaru dari @bayu_joo akun dan konteks di sekitar mereka, kami telah menangguhkan akun secara permanen karena risiko hasutan lebih lanjut untuk kekerasan, “kata Twitter dalam sebuah pernyataan. (TERKAIT: Trump Mengatakan Dia ‘Marah’ Oleh Pendukung Menyerbu Capitol, Sekarang Berfokus Pada Transisi Kekuasaan yang ‘Halus’ | Penelepon Harian)
Setelah meninjau dari dekat Tweet terbaru dari @bayu_joo dan konteks di sekitarnya, kami telah menangguhkan akun secara permanen karena risiko hasutan lebih lanjut untuk melakukan kekerasan. https://t.co/CBpE1I6j8Y
– Keamanan Twitter (@TwitterSafety) 8 Januari 2021
– Peter Baker (@peterbakernyt) 8 Januari 2021
Demokrat dan banyak Republikan berpendapat bahwa Trump menghasut massa pro-Trump untuk menyerbu gedung Capitol pada hari Rabu. Ketua DPR Nancy Pelosi mengatakan bahwa House Demcorats akan memperkenalkan pasal pemakzulan terhadap Trump jika Wakil Presiden Mike Pence dan Kabinet tidak bergerak maju dengan meminta Amandemen ke-25 untuk mencopot Trump dari jabatannya.
Pemerintahan Trump juga mengalami serentetan pengunduran diri sejak Rabu, termasuk mantan Menteri Transportasi Elaine Chao, istri Senator Republik Mitch McConnell. (TERKAIT: Trump Mengatakan Dia ‘Marah’ Oleh Pendukung Menyerbu Capitol, Sekarang Berfokus Pada Transisi Kekuasaan yang ‘Halus’)
Persembahan dari : SGP Prize