Berbicara kepada wartawan di Teheran pada hari Selasa, Mohammad Javad Zarif menggarisbawahi bahwa Iran tidak akan mengadakan pertemuan formal JCPOA yang melibatkan AS, karena bukan pihak dalam kesepakatan nuklir tersebut.
Mengenai penangguhan implementasi sukarela Iran dari Protokol Tambahan Perjanjian Non-Proliferasi, menteri luar negeri mengatakan Iran akan tetap bekerja dengan IAEA sesuai dengan Perjanjian Safeguards.
Dia juga menepis kekhawatiran anggota parlemen Iran tentang perjanjian baru-baru ini antara Organisasi Energi Atom Iran dan badan nuklir PBB, mencatat bahwa kesepakatan tersebut sesuai dengan tindakan Parlemen dan tidak memberikan kepada pengawas IAEA akses apa pun di luar Perjanjian Safeguards.
Menyusul kunjungan hari Minggu ke Teheran oleh direktur jenderal IAEA, Teheran dan pengawas nuklir PBB mengeluarkan pernyataan bersama, menyatakan bahwa Iran akan menghentikan implementasi sukarela dari Protokol Tambahan dan akan menolak akses inspektur IAEA ke fasilitas nuklirnya di luar Perjanjian Safeguards sebagai tanggal 23 Februari 2021 selama tiga bulan.
Powered By : Togel HKG